Menjalani profesi sebagai seorang content creator di platform digital YouTuber memang menjadi salah satu tren pekerjaan yang sekarang ini banyak ditekuni oleh sebagian orang. Dapat bebas dalam berkreasi melalui video yang diunggah sembari menjadikannya sebagai profesi pekerjaan untuk menghasilkan pendapatan, menjadikan profesi YouTuber sebagai salah satu profesi pekerjaan yang banyak didambakan oleh kebanyakan orang saat ini.
Agar mampu menjadi seorang YouTuber yang berpenghasilan tentu saja bukanlah perkara yang mudah untuk dilakukan. Adanya banyak hal yang harus dipahami dan dilakukan, agar chanel YouTube yang dimiliki dinilai telah sesuai dengan syarat dan aturan yang telah ditetapkan, sehingga channel tersebut dinilai layak oleh pihak YouTube untuk dapat melakukan monetisasi.
Syarat Monetisasi YouTube
Melakukan langkah monetisasi merupakan sebuah langkah yang wajib dilakukan agar sebuah akun YouTube dapat menghasilkan uang. Namun sayangnya, menjadikan sebuah akun Youtube agar dinilai layak untuk melakukan monetisasi menjadi sebuah hal yang cukup rumit untuk dilakukan bagi seorang pemula di jaman sekarang.
Semakin ketatnya peraturan dan banyaknya chanel-chanel YouTube baru yang bermunculan, sehingga perlu adanya pemahaman mengenai algoritma YouTube yang baik, agar semakin mempermudah dalam proses validasi dan persetujuan pengaktifan Adsense guna melakukan monetisasi.
Namun dibalik rumitnya sistem yang sebenarnya, secara umum YouTube telah membuat sebuah ketentuan sebagai berikut ini, agar sebuah akun dapat melakukan pengaktifan Adsense, sehingga dapat melakukan monentisasi channel YouTube:
- Akun sudah terverifikasi
- Akun sudah memiliki minimal 1.000 subscriber
- Tidak melakukan spamming
- Sudah mendapatkan 4000 jam tayang selama 12 bulan terakhir.
Jika sebuah akun telah dinilai memenuhi 4 poin syarat di atas, proses pengaktifan adsense untuk dapat melakukan monetisasi channel YouTube dapat dilakukan, agar dapat menerima gaji dari iklan di video yang mereka unggah.
Cara Melihat Gaji YouTuber di Socialblade
Socialblade adalah sebuah situs web yang menyediakan statistik dan perkiraan pendapatan untuk platform media sosial seperti YouTube, Twitch, Twitter, Instagram, dan Facebook. Situs ini diluncurkan pada tahun 2008 dan telah menjadi sumber informasi yang populer bagi para YouTuber dan pengguna media sosial lainnya.
Salah satu fitur utama dari Socialblade adalah perkiraan pendapatan yang diberikan untuk YouTuber. Situs ini menggunakan algoritma untuk memperkirakan berapa banyak uang yang dapat dihasilkan oleh YouTuber berdasarkan faktor-faktor seperti jumlah tayangan video, jumlah langganan, dan interaksi dengan penonton.
Selain itu, Socialblade juga menyediakan statistik seperti jumlah tayangan video, jumlah langganan, dan peringkat kanal berdasarkan jumlah langganan. Situs ini juga memiliki fitur pencarian yang memungkinkan pengguna untuk mencari kanal yang spesifik dan melihat statistik mereka.
Namun, penting untuk diingat bahwa Socialblade hanya memberikan perkiraan pendapatan dan statistik yang didasarkan pada data publik yang tersedia. Informasi yang diberikan oleh situs ini tidak selalu akurat dan sebaiknya dijadikan sebagai referensi daripada angka pasti.
Socialblade adalah platform yang memberikan perkiraan pendapatan dari YouTuber. Namun, penting untuk dicatat bahwa perkiraan ini tidak selalu akurat dan hanya didasarkan pada faktor-faktor seperti jumlah tayangan video, jumlah langganan, dan interaksi dengan penonton.
Untuk melihat perkiraan pendapatan YouTuber di Socialblade, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka situs Socialblade di https://socialblade.com/.
- Masukkan nama kanal YouTuber yang ingin kamu lihat di kotak pencarian di bagian atas halaman.
- Setelah halaman profil YouTuber dimuat, gulir ke bawah hingga kamu menemukan bagian “YouTube Stats” di bagian bawah grafik.
- Klik tab “Estimated Earnings” untuk melihat perkiraan pendapatan YouTuber. Perkiraan ini hanya dapat dilihat jika YouTuber telah
- mengaktifkan monetisasi pada kanal mereka.
- Kamu juga dapat melihat perkiraan pendapatan harian, mingguan, bulanan, dan tahunan di halaman tersebut.
Ingatlah bahwa perkiraan pendapatan di Socialblade hanya sebagai referensi dan bukan angka pasti. Kecuali kamu adalah pemilik kanal, kamu tidak akan tahu pendapatan asli dari YouTuber tersebut.
Cara Mengecek Gaji YouTuber
Setelah sebuah channel YouTube telah berhasil melakukan pengaktifan Adsense sehingga dapat melakukan monetisasi chanel, pendapatan berupa gaji akan diberikan kepada chanel tersebut. Untuk mengetahui seberapa besar gaji seorang YouTuber dari kegiatan pengunggahan video yang mereka lakukan, berikut ini cara pengecekan yang dapat digunakan :
1. Melalui Profil Akun Chanel
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk mengecek seberapa besar gaji yang didapatkan oleh seorang YouTuber adalah dengan melakukan pengecekan secara langsung pada profil akun channel yang dimiliki. Berikut ini adalah langkah-langkah pengecekan yang dapat dilakukan:
- Buka atau akses aplikasi atau website resmi YouTube, dimana akaun chanel yang dimiliki telah terdaftar (login) sebagai pengguna
- Klik pada menu Profil chanel, lalu cari dan pilih YouTube Studio.
- Klik menu “Analytics” kemudian “Pendapatan.”
- Pendapatan dari sebuah chanel akan ditampilkan pada menu tersebut.
2. Melalui Situs Website
Selain melihat di menu pendapatan pada profil akun chanel, cara kedua agar dapat mengecek besarnya gaji seorang YouTuber adalah dengan melihat melalui situs website Social blade. Selain dapat melihat besarnya gaji yang didapatkan pada akun Youtube milik sendiri, situs website Social blade juga dapat digunakan untuk melihat besarnya pendapatan dari YouTuber lain.
Berikut ini adalah cara pengecekan gaji seorang Youtuber melalui situs website Social blade :
- Akses situs website resmi Social blade dengan menggunakan alamat website www.socialblade.com.
- Ketikan nama channel Youtube yang ingin kamu ketahui besarnya gaji yang didapatkan pada kolom pencarian yang disediakan, lalau tekan enter
- Secara otomatis Social blade akan menampilkan kisaran gaji dari nama channel YouTube yang kamu cari.
Selain dapat menampilkan kisaran gaji yang didapatkan oleh sebuah akun channel YouTube, Social blade juga akan menampilkan informasi lain mengenai akaun tersebut seperti jumlah upload, subscriber, jumlah views, peringkat YouTube dan grafik harian channel.
Penghasilan YouTube Pemula
Penghasilan YouTube untuk pemula dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti jenis konten yang dihasilkan, jumlah tayangan video, jumlah langganan, dan interaksi dengan penonton. Sebagai aturan praktis, penghasilan YouTube pemula biasanya tidak signifikan dan membutuhkan waktu dan kerja keras untuk dapat meningkatkan pendapatan.
Pada umumnya, YouTuber akan mendapatkan penghasilan dari iklan yang ditempatkan di video mereka. Penghasilan ini didasarkan pada jumlah tayangan iklan dan persentase pendapatan yang dibagikan antara YouTube dan YouTuber. Persentase yang dibagikan kepada YouTuber berbeda-beda tergantung pada program monetisasi yang mereka ikuti.
Menurut laporan dari Influencer Marketing Hub, penghasilan YouTube untuk pemula dapat berkisar antara $0,01 hingga $0,03 per tayangan. Artinya, untuk mendapatkan penghasilan sebesar $100, seorang YouTuber harus memiliki sekitar 10000-30000 tayangan video.
Namun, penting untuk dicatat bahwa ini hanya perkiraan kasar dan angka aktual dapat bervariasi tergantung pada banyak faktor. Terlebih lagi, mendapatkan banyak tayangan video dan langganan membutuhkan waktu dan usaha yang konsisten dan tidak instan.
1 Juta View YouTube Dapat Uang Berapa?
Pendapatan dari 1 juta tayangan video di YouTube dapat bervariasi tergantung pada banyak faktor seperti jenis konten, negara tempat penonton berasal, jenis iklan, dan program monetisasi yang diikuti oleh YouTuber. Google pun punya cara sendiri untuk mengukur berapa pendapatan yang diperoleh untuk suatu channel, lihat Kalkulator gaji Youtuber.
Pada umumnya, YouTuber akan mendapatkan penghasilan dari iklan yang tampil di video mereka. Pendapatan ini didasarkan pada jumlah tayangan iklan dan persentase pendapatan yang dibagikan antara YouTube dan YouTuber. Persentase yang dibagikan kepada YouTuber berbeda-beda tergantung pada program monetisasi yang mereka ikuti.
Menurut perkiraan kasar dari Influencer Marketing Hub, pendapatan dari 1 juta tayangan video YouTube berkisar antara $1.000 hingga $4.000, tergantung pada jenis konten, target pasar, dan program monetisasi. Namun, angka ini dapat berbeda-beda tergantung pada banyak faktor, termasuk jenis dan durasi iklan yang muncul di video tersebut.
Penting untuk dicatat bahwa angka di atas hanya merupakan perkiraan kasar dan angka aktual dapat bervariasi tergantung pada banyak faktor yang berbeda. Terlebih lagi, pendapatan dari YouTube membutuhkan waktu dan usaha yang konsisten, dan tidak instan.
Saya kasih contoh: Jika konten dalam video YouTube membahas teknologi maka nilai iklan yang tampil di channel tersebut akan lebih tinggi dibandingkan channel yang topiknya tidak jelas (campur-campur). Untuk topik dengan nilai iklan tertinggi adalah keuangan, bisnis, asuransi, dan teknologi. Lebih jelasnya kamu bisa melihat daftar CPM YouTube tertinggi.
Gaji YouTube Setiap Tanggal Berapa?
Google (pemilik platform YouTube) biasanya melakukan pembayaran penghasilan dari YouTube setiap bulan secara otomatis kepada para YouTuber yang memenuhi syarat. Tanggal pembayaran ini dapat berbeda-beda tergantung pada wilayah dan metode pembayaran yang digunakan oleh YouTuber.
Namun, secara umum, Google biasanya memproses pembayaran pada tanggal 21-26 setiap bulan untuk penghasilan yang diperoleh pada bulan sebelumnya. Artinya, jika seorang YouTuber memperoleh penghasilan pada bulan Januari, maka pembayaran akan diproses pada akhir Februari atau awal Maret.
Penting untuk dicatat bahwa syarat dan ketentuan pembayaran dari YouTube dapat berubah dari waktu ke waktu. Selain itu, ada persyaratan minimum yang harus dipenuhi sebelum seorang YouTuber dapat menerima pembayaran dari YouTube. Jika YouTuber belum memenuhi syarat tersebut, maka pembayaran dapat ditunda hingga syarat tersebut terpenuhi.
Minimal pembayaran setiap bulan adalah Rp 1.300.000, yang apabila kamu belum memenuhinya maka pembayaran akan digabung (ditangguhkan) ke bulan selanjutnya. Jika kamu adalah YouTuber pemula maka bisa jadi gajianmu tiap dua atau tiga bulan sekali karena belum mencapai ambang batas pembayaran.
Siapa yang Mmenggaji YouTube?
YouTube adalah platform video berbagi yang dimiliki oleh Google. Oleh karena itu, penghasilan yang diperoleh oleh YouTuber berasal dari Google. Google mendapatkan penghasilan dari iklan yang ditampilkan di video yang diunggah ke YouTube dan kemudian membagikan sebagian dari pendapatan iklan tersebut kepada para YouTuber.
Pendapatan iklan di YouTube didasarkan pada jumlah tayangan iklan dan persentase pendapatan yang dibagikan antara Google dan YouTuber. Persentase yang dibagikan kepada YouTuber berbeda-beda tergantung pada program monetisasi yang diikuti oleh YouTuber.
Selain itu, Google juga menawarkan program monetisasi tambahan, seperti layanan premium YouTube, sponsor, donasi, dan lain sebagainya. Namun, sumber penghasilan utama bagi sebagian besar YouTuber adalah iklan yang ditampilkan di video mereka.
Jadi, dalam hal gaji YouTube, Google adalah pihak yang membayar para YouTuber melalui program monetisasi yang disediakan oleh YouTube.
YouTuber Dibayar Berdasarkan Apa?
Sebagai seorang YouTuber, pendapatan kamu didasarkan pada beberapa faktor seperti jumlah tayangan video, jumlah klik iklan, jenis iklan yang ditampilkan, program monetisasi yang diikuti, dan interaksi pengguna pada video kamu.
Pendapatan YouTuber berasal dari iklan yang ditampilkan di video mereka. Google, pemilik YouTube, mendapatkan penghasilan dari iklan dan kemudian membagikan sebagian dari pendapatan tersebut kepada YouTuber. Persentase pendapatan yang dibagikan kepada YouTuber berbeda-beda tergantung pada program monetisasi yang diikuti dan negara tempat YouTuber tersebut berada.
Selain itu, YouTuber juga dapat memperoleh pendapatan dari sumber lain seperti sponsor, merchandise, penjualan produk afiliasi, dan donasi dari penggemar. Namun, pendapatan dari sumber ini mungkin tidak stabil atau bergantung pada popularitas dan keberhasilan YouTuber dalam menarik sponsor atau penjualan produk.
Dalam menjalankan bisnis YouTube, penting bagi seorang YouTuber untuk terus meningkatkan jumlah tayangan video dan interaksi pengguna pada video mereka, serta menjalin kerjasama dengan merek atau sponsor yang sejalan dengan nilai dan tema konten mereka.
Sumber Pendapatan Seorang YouTuber
Menjadi seorang YouTube yang telah terkenal, tentu saja akan membawa keuntungan yang begitu banyak. Selain mendapatkan gaji melalui Adsense iklan di akun YouTube yang dimiliki, seorang YouTube yang terkenal akan sangat memungkin untuk mendapatkan sumber pendapatan yang lain. Berikut ini adalah sumber pendapatan yang dimiliki seorang YouTuber terkenal, selain melalui Adsense:
1. Endorsement Produk
Melihat begitu besarnya pengaruh yang diberikan oleh seorang YouTuber yang sudah terkenal, yang dibuktikan dengan besarnya subscriber dan juga jumlah penonton dari video yang diunggah, para pemilik produk-produk penjualan akan menghubungi untuk memulai kerjasama dalam bidang endorsement dari produk-produk yang mereka miliki.
Pada umumnya, jenis produk yang ditawarkan tidak akan selalu sesuai dengan jenis akun dan karakter YouTuber. Namun tidak menutup kemungkinan, kesesuaian produk dengan jenis akun dan karakter YouTuber akan didapatkan.
Untuk besarnya nominal yang dihasilkan dari jenis sumber pendapatan ini akan sangat bervariaitf, tergantung dari jumlah subscriber dan engagement akun.
2. Affiliate Marketing
Affiliate Marketing merupakan sebuah program yang memungkinkan seseorang akan mendapatkan komisi apabila telah sukses membuat orang lain menggunakan suatu produk. Ini merupakan sumber pendapatan yang mungkin akan dimiliki seorang YouTuber.
Pada prakteknya, seorang YouTuber sebelumnya akan melakukan pendaftaran program produk afiliasi guna mendapatkan sebuah link referal guna disematkan pada bagian deskripsi video, kemudian akan mempromosikan jenis produk tersebut pada konten video yang di unggah.
3. Penjualan Produk atau Jasa Pribadi
Bagi seorang YouTuber yang memiliki bisnis dalam bidang penjualan produk atau jasa milik pribadi, dapat menggunakan platform YouTube sebagai sarana untuk promosi. Besarnya engagement dari akun yang dimiliki, pada umumnya akan menarik para subscriber untuk membeli produk atau menggunakan jasa yang dipromosikan.
Kesimpulan dari Cara Mengecek Gaji YouTuber
Secara umum, untuk mengecek gaji seorang YouTuber, Anda dapat menggunakan situs seperti Socialblade atau Youtube Analytics. Socialblade memberikan perkiraan penghasilan yang dibuat oleh YouTuber berdasarkan jumlah tayangan video dan iklan yang ditampilkan di dalamnya.
Sedangkan Youtube Analytics memberikan informasi rinci tentang kinerja video dan pendapatan iklan dari masing-masing video. Namun, penting untuk diingat bahwa estimasi pendapatan di Socialblade bersifat kasar dan mungkin tidak akurat, karena bergantung pada banyak faktor seperti jenis iklan, program monetisasi, dan negara tempat YouTuber tersebut berada.
Oleh karena itu, untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat tentang gaji YouTuber, lebih baik mengecek langsung melalui YouTube Analytics atau laporan penghasilan resmi dari Google Adsense.
Sekian informasi mengenai bagaimana cara pengecekan gaji YouTuber dan beberapa hal yang berkaitan dengan hal tersebut. semoga informasi tersebut dapat bermanfaat bagimu dan terimakasih telah membaca
